LogoKota Bandar Lampung. Logo Kota Bandar Lampung bermakna membina persatuan dan kesatuan dengan penuh kesetiaan untuk mempertahankan dasar Negara Pancasila guna bersama-sama mewujudkan kota perdagangan dan jasa yang aman, nyaman, sejahtera, makmur, berbudaya, religius dan maju untuk kesejahteraan, kemakmuran dan kejayaan Kota Bandar Lampung. Accordingto a study published in February 2018 cows fed 100 per cent organic grass and legumes produce milk with 147 per cent more omega 3 fatty acids and 52 per cent less omega-6 fatty acids than non-organic milk , see the article here.. Prof Leifert also recently spoke at the Australian Biological Farming Conference 2018 and gave a great presentation on the evidence. Beranda Tentang. Sejarah JDIH Kota Ambon; Visi Dan Misi; Struktur Organisasi; Makna Logo; Pejabat Bagian Hukum; Produk Hukum; Pencarian Lanjut; Galeri Hukum 1907-2022 surat edaran netralitas aparatur sipil negara di lingkungan pemerintah kota bandar lampung dalam pemilihan umum tahun 2024 ; 18-07-2022 pengumuman seleksi terbuka dan kompetitif pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama sekretaris daerah di lingkungan pemerintah kota bandar lampung ; 08-07-2022 pengumuman nama-nama pimpinan badan amil zakat nasional kota bandar lampung periode tahun . - Arti Lambang Kota Bandar Lampung. Logo atau lambang Kota Bandar Lampung memiliki makna membina persatuan dan kesatuan dengan penuh kesetiaan untuk mempertahankan dasar Negara Pancasila guna bersama-sama pewujudkan kota perdagangan dan jasa yang aman, nyaman, sejahtera, makmur, berbudaya, religius dan maju untuk Kesejahteraan, kemakmuran dan kejayaan Kota Bandar Lampung. Logo Kota Bandar Lampung berbentuk sebuah pita yang melingkar bersudut lima yang telah dimodifikasi sehingga terdapat lekuk garis pada sisi dan sudutnya, dibagian atas terdapat tulisan KOTA dan bagian bawah BANDAR LAMPUNG. Pada bagian dalam Logo Daerah, terdapat perisai bersudut lima yang telah dimodifikasi dengan membuat garis lengkung untuk menghubungkan antara sudut dengan sudut lainnya yang didalamnya terdapat gambar Payung Raja yang terdiri dari 3 susun secara bertingkat Siger Gung/Talo Balak Jukung/Jung, Perahu khas Lampung dengan orang diatasnya dan terdapat tulisan RAGOM GAWI yang dilengkapi Aksara Lampung sebagai Moto Daerah Setangkai Padi dan Kapas Arti Lambang Kota Bandar Lampung Lambang atau logo kota Bandar Lampung itu sendiri terbagi dari beberapa lambang yang tiap masing-masing lambang memiliki arti tersendiri. berikut ini adalah Arti dari lambang-lambang tersebut. A. Pita yang melingkar bergaris tepi hitam dan berwarna kuning emas Memiliki makna persatuan, kebesaran dan kejayaan. B. Perisai bersudut lima. Perisai bersudut lima dengan bagian atas berwarna putih, bagian bawah berwarna biru dan berlandaskan warna hitam memiliki makna Kota Bandar Lampung yang meliputi daratan dan lautan tegak berdiri diatas landasan yang teguh dan kokoh dengan masyarakat berwawasan luas dan berpedoman pada senggiri lampung yang telah mengakar yaitu, Pi’il Senggiri, Sakkai Sambayan, Nengah Nyappur, Nemui Nyimah dan Bejuluk Beadek. C. Payung Raja Tiga Tingkat Secara keseluruhan Payung Raja Tiga Tingkat bermakna Kota Bandar Lampung memegang teguh tiga tatanan sebagai pedoman hidup bermasyarakat yaitu hukum Agama, hukum Negara dan hukum Adat, tempat semua masyarakat Kota Bandar Lampung berlindung, secara detail simbol ini memiliki makna Payung warna putih sebagai simbol kepemimpinan/kepenyimbangan, kesucian jiwa, ketulusan dan keagungan, ketiganya telah terpateri dalam nilai-nilai keadatan suku Lampung Payung warna kuning sebagai simbol berjiwa besar, berjiwa sosial berjiwa kemasyarakatan Payung warna merah sebagai simbol sikap hidup dengan ketegasan berperilaku, berpikir dan bertindak dalam mengawal pi’il pesenggiri berpegang teguh pada tradisi dan hukum adat sebagai identitas orang Lampung Jumlah ruas payung warna putih 8 buah, warna kuning 17 buah, warna merah 19 buah dan ruas payung agung seluruhnya 45 buah melambangkan tanggal Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17-8-1945 Satu bulatan pada puncak payung bermakna satu cita membangun Daerah, Bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan Ridho Tuhan Yang Maha Esa. D. Siger berwarna kuning emas Merupakan simbol mahkota yang melambangkan kebesaran, kemewahan, keagungan, berbudi pekerti dan berbudaya meskipun ditengah kota yang beragam etnis suku dan agama. Siger ditandai pada bagian muka dan belakang yang berlekuk beruji 9 buah. Ruji yang paling tengah merupakan paling tinggi, sedangkan yang paling pinggir melengkeng seperti ujung tanduk atau perahu. Lambang Siger ini menjadi simbolisasi sifat feminism, yang bermakna Kota Bandar Lampung menjadi “IBU” bagi masyarakatnya, yang mengayomi dan memakmurkan dengan kesuburan dan berbagai potensi yang berada dalam kendungannya, serta ramah terhadap setiap tamu serta para pendatang. E. Gung/Talo Balak Merupakan alat musik tradisional masyarakat Lampung berwarna emas melambangkan kebesaran dan kejayaan, bermakna sebagai masyarakat yang komunikatif dan informatif dimana senantiasa mengikuti perkembangan zaman namun tetap terkendali oleh norma norma agama, adat dan budaya bangsa. Gung/Talo Balak terbuat dari logam campuran kuningan, tembaga dan besi yang merupakan salah satu bagian dari unti musik kulintang/kelintang F. Jukung/Jung Perahu khas Lampung dengan orang diatasnya dimaksudkan sebagai simbol sarana transportasi untuk melambangkan Kota Bandar Lampung sebagai kota perdagangan dan orang yang melambangkan jasa sehingga secara keseluruhan bermakna Kota Bandar Lampung sebagai sebuah kota yang menyediakan perdagangan dan jasa. Jukung/Jung merupakan alat angkut di perairan laut dan sungai untuk mengangkut orang atau barang. Dibuat dari kayu lumas yang disambung dengan papan memakai atap dan bercadik dari bambu, untuk menggerakkannya selain dengan pengayuh juga dengan tiang-tiang layar G. Tulisan RAGOM GAWI merupakan motto daerah yang merupakan semboyan kerja yang bermakna bergotong royong, bekerjasama, bersatu padu dalam menggerakkan roda pembangunan dengan hati yang tulus ikhlas dan pantang menyerah dalam bekerja dan pengabdian terhadap masyarakat, bangsa dan Negara. Ragom Gawi merupakan motto daerah sebagai semboyan kerja. Secara linguistik cultural terdiri dari dua suku kata yaitu Ragom yang berarti kompak, bersatu, bersama-sama dan Gawi berarti kerja, melaksanakan tugas pengabdian. H. Setangkai Padi dan Kapas Bermakna sebagai simbol kesejahteraan yang bertujuan mewujudkan masyarakat adil dan makmur material dan spiritual berdasarkan Pancasila yang mengailhami setiap gairah pembangunan. Padi dan Kapas yang masing-masing berjumlah 17 tujuh belas dan 6 enam butir melambangkan hari dan tanggal kelahiran Kota Bandar Lampung 17-6-1682.Demikian informasi yang dapat kami sampaikan mengenai Arti Lambang Kota Bandar Lampung. Semoga bermanfaat bagi Anda, jangan lupa baca juga artikel terkait lainnya dibawah ini. Download Kota Bandar Lampung Logo Vector Corel Draw , dan PDF, File berupa vector high resolution, support CMYK atau RGB Collour Palete, File Berikut berupa Versi 14, PDF, AI, SVG, PNG, EPS Bisa di download secara gratis. File Size 1. Mb. Cara Download Klik Download - Tunggu 5 Detik - Klik SKIP THIS AD - File Otomatis Akan Terdownload By downloading files from this site, you indirectly comply with the provisions on this site, thank you for downloading Kota Bandar Lampung, the following files are distributed free atribution. If the post above contains copyright, please report via the comments below Or Contact . Tugu Adipura Kota Bandar Lampung. IDN Times/Tama Yudha Wiguna. Bandar Lampung, IDN Times - Hari ini Kamis 17/6/2021 Kota Bandar Lampung merayakan hari jadinya ke 339 tahun. Sebelum berubah nama menjadi Kota Bandar Lampung pada zaman kemerdekaan daerah berjuluk Tapis Berseri ini bernama Kota Tanjungkarang dan Kota Telokbetong menjadi bagian dari Kabupaten Lampung diterbitkannnya Undang-Undang Nomor 22 tahun 1948 yang memisahkan kedua kota tersebut dari Kabupaten Lampung Selatan, mulai diperkenalkan dengan istilah penyebutan Kota berikut IDN Times rangkum sejarah terbentuknya Kota Bandar Lampung dan siapa saja yang pernah menjadi wali Perubahan nama menjadi Kota Bandar LampungIDN Times/SilvianaSeiring berjalannya waktu status Kota Tanjungkarang dan Kota Telukbetung terus berubah dan mengalami beberapa kali perluasan. Hingga pada tahun 1965 setelah Keresidenan Lampung dinaikkan statusnya menjadi Provinsi Lampung berdasarkan Undang-Undang Nomor 18 tahun 1965, Kota Tanjungkarang-Telukbetung berubah menjadi Kotamadya Daerah Tingkat II Tanjungkarang-Telukbetung dan sekaligus menjadi ibu kota Provinsi Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 1983, Kotamadya Daerah Tingkat II Tanjungkarang-Telukbetung berubah menjadi Kotamadya Daerah Tingkat II Bandar berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 43 tahun 1998 tentang perubahan tata naskah dinas di lingkungan Pemerintah Kabupaten/Kotamadya Daerah Tingkat II se-Indonesia yang kemudian ditindaklanjuti dengan Keputusan Walikota Bandar Lampung nomor 17 tahun 1999 terjadi perubahan penyebutan nama dari “Pemerintah Kotamadya Daerah Tingkat II Bandar Lampung” menjadi “Pemerintah Kota Bandar Lampung” dan tetap dipergunakan hingga saat Penetapan hari jadi Kota Bandar LampungSidang Paripurna dalam rangka HUT Kota Bandar Lampung ke 339 IDN Times/SilvianaHari jadi kota Bandar Lampung kemudian ditetapkan berdasarkan sumber sejarah yang berhasil catatan laporan dari Residen Banten William Craft kepada Gubernur Jenderal Cornelis yang didasarkan pada keterangan Pangeran Aria Dipati Ningrat Duta Kesultanan yang disampaikan pada 17 Juni 1682 berisi “Lampong Telokbetong di tepi laut adalah tempat kedudukan seorang Dipati Temenggung Nata Negara yang membawahi orang". Hasil simposium Hari Jadi Kota Tanjungkarang-Telukbetung pada tanggal 18 November 1982 serta Peraturan Daerah Nomor 5 Tahun 1983 tanggal 26 Februari 1983 ditetapkan hari Jadi Kota Bandar Lampung adalah 17 Juni 1682. Baca Juga HUT ke 339 Kota Bandar Lampung, Sudah Tahu Kuliner Hits Goda Selera? 3. Pertama kali di pimpin wali kota perempuanwali kota Bandar Lampung Eva Dwiana IDN Times/Martin L Tobing.Hingga saat ini di usianya yang ke 339 Kota Bandar Lampung sudah pernah dipimpin 10 laki-laki dan pada periode 2021 ini dipimpin oleh pemimpin perempuan Eva Kota Bandar Lampung pertama kali adalah Sumarsono memimpin pada 1956-1957. Kedua, Zainal Abidin periode 1957-1963. Ketiga, Alimuddin Umar 1963-1969. Keempat, Thabranie Daud 1969-1976. Kelima Fauzi Saleh keenam Zulkarnain Subing 1981-1986; ketujuh Nurdin Muhayat 1986-1995; kedelapan Suharto 1995-2005; kesembilan Eddy Sutrisno 2005-2010; kesepuluh Herman HN 2010- 2015 didapuk sebagai bapak pembangunan Kota Bandar wali kota Eva Dwiana adalah perempuan pertama menjadi Wali Kota Bandar Lampung. Eva didampingi oleh wakilnya Dedy Amarullah4. Kota terpadat kedua di sxtcxtcSaat ini Kota Bandar Lampung merupakan kota terbesar dan terpadat kedua di Pulau Sumatwra setelah Medan. Bahkan termasuk salah satu kota besar di Indonesia dan Kota terpadat di luar pulau geografis, kota ini merupakan gerbang utama Pulau Sumatera, tepatnya kurang lebih 165 km sebelah barat laut Jakarta, memiliki andil penting dalam jalur transportasi darat dan aktivitas pendistribusian logistik dari Jawa menuju Sumatra maupun Bandar Lampung memiliki luas wilayah daratan 169,21 km² yang terbagi ke dalam 20 Kecamatan dan 126 Kelurahan dengan populasi penduduk jiwa. Itu berdasarkan hasil sensus penduduk 2020. Saat ini kota Bandar Lampung merupakan pusat jasa, perdagangan, dan perekonomian di Provinsi Makna tiga payung tingkat ikon Bandar LampungTugu Adipura Bandar Lampung. IDN Times/Tama Yudha Wiguna.Fakta lain harus kamu ketahui tentang Kota Bandar Lampung adalah simbol payung tiga tingkat yang berada di Tugu Adipura Kota Bandar Lampung. Itu merupakan payung raja 3 tingkat yang berarti memegang teguh tiga tatanan sebagai pedoman hidup hukum agama, hukum negara dan hukum adat, tempat semua masyarakat Kota Bandar Lampung payung tersebut berwarna putih, kuning dan merah. Untuk payung warna putih berarti simbol kepemimpinan atau kepenyimbangan, kesucian jiwa, ketulusan dan keagungan. Ketiganya telah terpateri dalam nilai-nilai keadatan suku payung warna kuning sebagai simbol berjiwa besar, berjiwa sosial berjiwa dan kemasyarakatan. Sedangkan payung warna merah sebagai simbol sikap hidup dengan ketegasan berperilaku, berpikir dan bertindak dalam mengawal pi’il pesenggiri. Itu berpegang teguh pada tradisi dan hukum adat sebagai identitas orang ruas payung warna putih ada delapan buah, warna kuning 17 buah, warna merah 19 buah dan ruas payung agung seluruhnya 45 buah melambangkan tanggal Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17/8/ itu satu bulatan pada puncak payung bermakna satu cita membangun daerah, bangsa dan negara Kesatuan Republik Indonesia dengan Ridho Tuhan Yang Maha Esa. Baca Juga HUT ke 339 Bandar Lampung, Eva Dwiana Belajar Tatap Muka Belum Bisa - Pendaftaran anggota Bawaslu di 15 Kabupaten/Kota se-Lampung diperpanjang. Adapun perpanjangan masa pendaftaran anggota Bawaslu Kabupaten/Kota 2022 hingga 2028 berlangsung serentak di tiga zona mulai 13 hingga 15 Juni 2023. Sebelumnya, pendaftaran anggota Bawaslu di 15 Kabupaten/Kota se-Lampung mulai 29 Mei hingga 7 Juni 2023, Ketua Tim Seleksi zona I, Hamzah membenarkan perpanjangan masa pendaftaran Bawaslu Lampung. Menurut Hamzah, kebijakan itu mengakomodir 30 persen keterwakilan perempuan dalam struktur penyelenggara pemilu diatur dalam undang-undang tentang Pemilu. “Ya, terdapat kebijakan afirmatif bagi perempuan. UU tersebut tertuang di Pasal 10 ayat 7 dan Pasal 92 ayat 11 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum," kata Hamzah, Minggu 11/6/2023. Kebijakan bertujuan mengakomodir peran serta perempuan dalam lembaga penyelenggara Pemilu, yang sebelumnya dinilai keterlibatan perempuan masih minim. “Kuota 30 persen keterwakilan perempuan belum terpenuhi. Hanya saja untuk kuota jumlah, yakni delapan kali dari total kebutuhan sudah terpenuhi,” jelas dia. Senada, Ketua Timsel Zona I Bambang Suhada mengatakan, dari lima kabupaten yang tergabung ke Zona I, belum ada yang memenuhi 30 persen keterwakilan perempuan. Begitupun di Zona III, Ketua Timsel Zona 3 Muhtadi menyampaikan, jumlah pendaftar perempuan di Zona III belum memenuhi kuota 30 persen. "Ya, akan diperpanjang masa pendaftarannya khusus untuk perempuan. Hanya beberapa kabupaten saja yang masih menerima laki-laki, yakni yang kuota delapan kali dari total kebutuhan belum terpenuhi,” jelasnya. Proses perpanjangan pendaftaran akan dilaksanakan Selasa 13 Juni sampai Kamis 15 Juni 2023. Jika sampai batas akhir perpanjangan namun keterwakilan perempuan atau kuota delapan kali kebutuhan belum terpenuhi, maka penerimaan pendaftaran resmi ditutup dan memasuki tahapan selanjutnya. Berikut data jumlah Pendaftar Bawaslu di Zona l, ll dan lll.

logo kota bandar lampung